ini bukanlah sepenggal kisah Legenda yang tokohnya rela mengendarai naga cuma buat beli obat, . cerita india , dimana berdansa di pepohonan dengan rintik rintik hujan ditemani efek – efek slow dan musiknya yang khas ataupun cerita – cerita masa kini yang lazim kita temui banyak robot di dalamnya.
melainkan sebuah turununan filsafat, dengan analisis judul berprinsip fisika. hahahaha bahasa gua sok ilmiah ye? haha gapape lah yang penting gaada unsur sara sama pornografi o_o-v
ya intinya sih judul ini memaksa kita untuk berfikir tentang apa sih peluru itu? gimana sih cara dia kerja?
oke, disini gua ga ngebahas secara fisika detil. cuma pengen berbagi analogi gua sih tentang 2 buah ‘benda’ ini.
singkat cerita, kita menuju bagian pertama. analogi benda ke satu.
PELURU
Menurut analogi gua yang pertama sih, ini benda mempunya kecepatan dengan arah yang konstan. yang artinya (menurt paham gua) jika benda ini sudah di lepaskan keluar menuju alam bebas. dia tidak dapat kembali ataupun melihat ke tempat pertama dia berpijak. sedangkan yang ke dua, masih berhubungan dengan analogi 1. dimana seketika dia beranjak menjauh dari tempat pertama dia berdiam. maka benda tersebut akan memberikan efek yang gua anggap sih merugikan. ya gimana enggak, pas benda tersebut menjauh, terjadi gaya yang meningkatkan suhu. inilah dampak negatif dari peluru
ya ga selamanya berbuah efek negatif sih, ada juga efek positifnya. pertama sih, peluru itu ketika dilontarkan pasti ada tujuannya, walaupun kita tidak tahu apakah peluru itu digunakn oleh teroris atau oleh seorang pemburu hama liar.
PISTOL
berlanjut nih, penjabaran sebelumnya tentang peluru. pasti berkaitan dengan benda yang satu ini. Yaiyalah, mana mungkin peluru bisa bekerja secara maksimal tanpa sebuah pistol (senjata). kalaupun ada peluru tanpa pistol, maka bukanlah satu pasang benda yang harmonis.
mengenai analogi benda ini, ya sederhana sih efek yang diterima benda ini ya suhu panas yang dihasilkan oleh si benda 1. walaupun mendapat yang seperti itu secara terus menerus ketika ditarik pelatuknya, tak ada suara yang ditimbulkan oleh si pistol ( ya kalo pake peredam sih ) kalo engga? bisa ditebak. orang akan mendengar bunyi itu pertama pasti akan terganggu kenyamanannya alias ketakutan dan menghasilkan pandangan yang tentunya tidak baik terhadap sumber tersebut.
kalo bicara hal yang patut dicermati ialah, ketika satu peluru sudah terlontar. pistol ini akan mencari logistik baru di dalam magazine yang telah di masukkan ke dalam pistol. terdapat beberapa peluru disana. tergantung insting kita untuk mengetahui apakah ini peluru terakhir? apakah mesti kita tarik pelatuknya? dan tentunya semua itu butuh perhitungan dan insting yang tepat.
melihat dari dampak peluru yang telah dilontarkan kita harus jeli, apakah itu merugikan atau tidak.
===============================================================================
sekiant pembahasan dari judul di atas. terimakasih telah membaca artikel ini 
0.000000
0.000000
Like this:
Like Loading...